Sabtu, 21 Juni 2014

I Miss You

kenapa ? pertanyaan itu yang selalu singgah dihatiku, ya satu pertanyaan kenapa kau pergi secepat ini ?
saat itu mungkin aku belum tahu apa-apa tapi saat itu aku sudah bisa merasakan sedih saat aku tahu kalau kau pergi untuk selamanya. ayah cukup kurang waktuku merasakan dekapan hangatmu dan bermanja-manja denganmu, kenapa kau pergi disaat aku mulai tumbuh menjadi seorang gadis remaja, saat itu aku iri dengan teman-temanku karena pada saat pengumuman kelulusan sekolah dasar mereka didampingi oleh kedua orangtua nya sedangkan aku datang sendiri ke sekolah tanpa di dampingi kedua orangtuaku karena ibuku sedang menjaga ayah dirumah sakit. betapa kecawa hatiku saat aku tahu kalau hasil kelulusanku tidak memungkinkan aku untuk masuk SMP negeri, namun hal tersebut tidak sebanding dengan rasa kecewa dan sedihku saat ku tahu kau telah tiada ayah, sungguh aku sangat rapuh dan sedih namun aku tetap berusaha untuk tegar dengan tidak meneteskan air mata di depan keluargaku.

ayah kau adalah malaikat untuk keluarga ini, kau juga sandaran hati untuk ibu, kau pula pencair suasana dalam keluarga ini, tanpamu kebahagiaan keluarga ini tidak akan lengkap. dan seraya itu pula aku berfikir jikalau kelak aku melangsungkan pernikahan tidak akan ada kau yang mendampingiku sebagai wali dan tidak bisa juga anak-anakku melihat kakeknya yang amat sangat baik lagi penyanyang.

ayah saat ini aku hanya ingin berusaha untuk menjadi seorang anak yang bisa menolongmu di akhirat kelak, ayah maafkan aku jikalau  aku belum bisa menjadi anak yang baik, aku janji akn terus berusaha untuk menjadi anak yang dapat dijadikan investasi duni-akhirat oleh kedua orangtuaku, ayah aku juga janji disini aku terus berusaha untuk menjaga ibu dan berbakti pula padanya. ayah percayalah suatu hari nanti kita akan berkumpul bersama di Jannah-Nya kelak, kau adalah lelaki yang dapat dijadikan panutan karena ditengah banyaknya kekurangmu kau terus berusaha untuk menafkahi keluarga ini dan memberikan hadiah untuk anak-anaknya walau hanya bekerja serabutan apapun engkau lakukan untuk membahagiakan keluarga ini. terimakasih ayah atas segala kasih sayangmu selama ini kepada kami anak-anakmu, I LOVE YOU MORE THAN EVERYTHING

Tidak ada komentar:

Posting Komentar