Pertemuan indah pertama
kali kita bertemu di suatu acara, saat itu aku mengaggumi mu dari caramu
menangani masalah kau begitu bijak dalam berbicara. Kau pun lelaki yang
bertanggung jawab hingga akhirnya kau diberikan kepercayaan untuk memimpin
suatu divisi, wajahmu yang teduh dipandang mata, suaramu yang indah saat
melantunkan ayat suci Al-Qur’an, kau juga pekerja keras karena ditengah
kesibukan tugas-tugas kampus kau masih bisa untuk bekerja walaupun pulang malam
tetap kau jalani demi membantu kedua orangtua mu.
Kamu adalah lelaki
impianku, kau tidak hanya tampan namun kau juga taat terhadap ajaran agama.
Itulah yang membuatku mengaggumi mu sejak awal kita berjumpa, saat itu aku
berharap kalau kelak kau akan menjadi jodohku, menjadi imamku dan menjadi ayah
dari anak-anak kita kelak. Rasa ini masih rapat terpendam dalam bingkai
kekaguman dihatiku, meskipun begitu nama mu tidak lupa untuk aku panjatkan
dalam setiap doaku agar lewat doa akan Allah sampaikan rasa rinduku terhadapmu.
Bahagianya jika suatu
hari nanti Allah menakdirkan kau untukku, kita menjalin cinta dalam ikatan
cinta yang halal, kita bersama membangun keluarga yang sakinah, mawadah,
warahman, mempunyai anak-anak yang shalih dan shalihah. Semua ini ku pasrahkan
kepada Rabb-ku, disini aku hanya berusaha dengan berdoa agar benar kalau kaulah
jodohku yang sudah Allah takdirkan untukku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar